Kamis, 31 Oktober 2019

Cerita nabi musa dan qorun

Teks Bercerita tentang Nabi Musa dan Qorun

السلا م عليكم و رحمةالله وبركاتة

Brother dan sister yang bahagia
Dalam kesempatan ini saya ingin menceritakan kepada Anda kisah tentang nabi Musa dan Qorun
Begini ceritanya ..

Qorun, hidup di zaman nabi Musa. Dia adalah seorang hamba yang rajin beribadah. Tapi, dia sangat miskin. Dia sering lapar karena dia tidak punya makanan. Pakaiannya, apalagi. Kemiskinan itulah yang membuat Qorun merasa bosan dan ingin menjadi kaya.

Dan suatu hari Qorun datang kepada Nabi Musa, ia memohon nasibnya yang tidak berjalan baik ..
"Oh, Musa! Beri aku doa kepada Alloh agar aku bebas dari kemiskinan ini. Aku ingin kaya! Aku janji, jika aku kaya aku akan lebih rajin beribadah dan membantu orang lain. Tolong, aku tidak bisa seperti ini lagi! ! ", pinta Qorun.
"Hmm .. Okey, aku akan berdoa kepada Alloh dan memohon padamu", kata nabi Musa.
Dan ketika malam, Nabi Musa berdoa kepada Alloh.

Tidak lama kemudian, doa Nabi Musa dikabulkan oleh Alloh, dan Qorun bisa mendapatkan orang kaya dengan cara sederhana. Dia berubah menjadi pria kaya. Harta karunnya berlimpah. Dia menyimpan hartanya di gudang yang terkunci. Begitu banyak harta yang disimpan. Kunci gudang, harus diambil oleh orang kuat besar. Waw, luar biasa bukan?

Namun, janji Qorun tidak ditepati. Dia bukan lagi penyembah yang taat. Dia menjadi sombong. Tidak hanya itu, Qorun meninggalkan nabi Musa dan memilih untuk mengikuti Fir'aun. Astaghfirulloh.
Dan suatu hari, nabi Musa ingin bertemu Qorun untuk membayar zakat.

"Assalamu'alaikum, Qorun! Sekarang saatnya membayar zakat. Bisakah Anda menawarkan sedikit dari kekayaan Anda untuk membayar zakat?", Tanyakan kepada nabi Musa.

"Hah? Zakat? Aku tidak akan membayar zakat! Itu tidak penting bagiku !!", kata Qorun.
"Eh Qorun !! Jangan sombong dengan kekayaanmu !! Ingat! Semua yang kamu miliki hanya milik Alloh !! Jangan merusak di bumi Alloh, Qorun !!", kata nabi Musa.
"Heey, apa maksudmu hah? Aku mendapatkan kekayaan ini, dengan kerja kerasku !! Tanpa bantuan Alloh! Ingat, tanpa bantuan Alloh !!!", kata Qorun sangat marah.

Qorun menjadi sangat arogan. Dia tidak mengingat Alloh lagi. Dia keluar dengan pakaian mewah, ditemani oleh pria kuat besar yang membawa kunci harta karunnya.
"Hahahahah !! Hei kamu kamu !! Lihat aku! Aku kaya, aku orang kaya !! Aku memiliki semua yang tidak kamu miliki !! Haahaha !!"
Karena itu, Alloh menyiksanya. Dan ketika malam, bumi berguncang berat. Tanah tempat Qorun menginjaknya, terbagi. Qorun dan hartanya menelan dan mengubur jauh di dalam rahim bumi.

"Aaaaaaa bantu aku !! Bantu aku !! Aaaa"
Dan Qorun menghilang sampai sekarang dan selamanya.

Saudara-saudari yang terkasih, dari kisah ini kita dapat menemukan nilai moral. Ada 3 poin:
1. Jangan sombong
2. Menepati janji Anda
3. Jangan membuat kaya segalanya dalam hidup kita.

Jadi itu semua dari saya. Terima kasih atas perhatian Anda dan mohon maafkan saya, jika saya melakukan banyak kesalahan dan yang terakhir saya katakan

والسلا م عليكم و رحمةالله و بركاتة

Story telling nabi Musa and Qorun

Teks Telling story tentang Nabi Musa dan Qorun

السلا م عليكم و رحمةالله وبركاتة

My happily brothers and sisters
In this occation i would like to tell you the story about prophet Musa and Qorun
Here's the story..
Qorun, live in the time of prophet Musa. He was a servant who diligently worship. But, he was very poor. He was often hungry because he had no food. His clothes, any less. That poverty it what makes Qorun feel bored and wanna be rich.
And one day Qorun came to the prophet Musa, he pleads his fate that wouldn't go well..
"Oh, Musa! Supplicate me to Alloh that i be free from this poverty. I wanna be rich! I promise, if i be rich i'll more diligent in worship and help others. Please, i can't like this anymore!!", said Qorun pleaded.
"Hmm.. Okey, i'll pray to Alloh and supplicate you", said prophet Musa.
And when night, prophet Musa pray to Alloh.
Not long after, prophet Musa's pray was granted by Alloh, and Qorun can get the wealthy with the simple way. He transform into a wealthy man. His treasures abound. He saves his treasures in the locked warehouse. So many treasures stored. The keys of the warehouse, must be taken by the big strong man. Waw, it's amazing isn't it?
However, Qorun's promise not kept. He was no longer a obidiently worship. He become arrogant. Not only that, Qorun leave prophet Musa and choose to follow Fir'aun. Astaghfirulloh.
And one day, prophet Musa wanna meet Qorun in order to pay zakat.
"Assalamu'alaikum, Qorun! Now is time to pay zakat. Can you offering the little from your wealth to pay zakat?", ask prophet Musa.
"Hah? Zakat? I won't to pay zakat! It's not important to me!!", said Qorun.
"Eh Qorun!! Don't be arrogant with your wealth!! Remember! Everything you have that belongs only to Alloh!! Don't do damage in Alloh's earth, Qorun!!", said prophet Musa.
"Heey, what do you mean hah? I get this wealth, with my hard work!! Without Alloh's help! Remember, without Alloh's help!!!", said Qorun very angry.
Qorun become very arrogant. He doesn't remember Alloh anymore. He came out with the fancy clothes, acompained by the big strong man that carry the keys of his treasure.
"Hahahahah!! Hey you you!! Look at me! I'm rich, i'm a wealthy man!! I have everything you don't have!! Haahaha!!"
Because of it, Alloh torment him. And when night, the earth shoke heavily. The ground that Qorun step on it, was devided. Qorun and his treasures swallowed and buried deep in the womb of the earth.
"Aaaaaaa help me!! Help mee!! Aaaa"
And Qorun was dissappear until now and forever.
So my happily brothers and sisters, from this story we can find the moral value. There's 3 point:
1. Don't be arrogant
2. Keep your promise
3. Don't make wealthy everything in our life.
So that's all from me. Thanks for your attention and please forgive me, if me make many mistakes and the last i say
والسلا م عليكم و رحمةالله و بركاتة

Sabtu, 26 Oktober 2019

Hadist dalam bahasa inggris

Indeed after hardship comes ease.

sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan.

(QS. Al-Insyirah: 6-7)

Who's doing good though for seed dzarah, He would see the reward.

Siapa yang mengerjakan kebaikan sebesar biji dzarah sekalipun, niscaya ia akan melihat balasannya.

(QS. Al- Zalzalah:7)

Do not be sorry, verily Allah is with us.

Janganlah kamu berduka cita, sesungguhnya Allah senantiasa bersama kita

(QS. At-Tawbah: 40)

I did not burden a person, unless appropiate in the ability.

AKU tidak membebani seseorang, melainkan sesuai kesanggupan.

(QS. Al-Baqarah : 286)

Just to remember Allah ... our heart will be calm.

Hanya dengan mengingat-Ku... hati akan menjadi tenang

(QS. Ar-Ra’d :28)

Pray (ask) to Me, surely I grant you.

Berdoalah (mintalah) kepada-Ku, niscaya Aku kabulkan untukmu.

(QS. Al-Mukmin :60)

"... And give glad tidings to those who patiently, those who when misfortune befalls they say “Innalillahi wa inna ilaihi raaji' uun”.

"...dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar, (yaitu) orang-orang yang ketika ditimpa musibah mereka mengucapkan 'innalillahi wa inna ilaihi raaji'uun”.

(QS.al-baqarah;155-156)

Any misfortune befall you is caused by what your own hands.

Apa saja musibah yang menimpa kamu adalah disebabkan oleh perbuatan tanganmu sendiri.

(asy-Syuura: 30)

What are the disasters that befall on the (error) yourself.

Apa saja bencana yang menimpamu maka dari (kesalahan) dirimu sendiri. \

(an-Nisaa: 79)

The woman was created from the rib, if you straighten it you will break it, Gentle against her then you will be able to live with her.

Wanita itu diciptakan dari tulang rusuk, Jika kamu meluruskannya maka kamu akan mematahkannya, Berlemah lembutlah terhadapnya maka kamu akan dapat hidup bersamanya.

(HR. hakim Shohih)

Hopefully my Lord will give me a clue to nearer the truth than it.

Mudah-mudahan Tuhanku akan memberiku petunjuk kepada yang lebih dekat kebenarannya daripada ini.

(Al Kahfi 24)

A strong moslem is better and more pleasing to Allah than a weak moslem in all goodness.

Seorang mukmin yang kuat lebih baik dan lebih disukai Allah daripada seorang mukmin yang lemah dalam segala kebaikan.

(HR. Muslim)