Senin, 15 Januari 2018

Musik samiidun

Orang-orang yang bernyanyi disebut “saamiduun”

Allah Ta’ala berfirman,

ﺃَﻓَﻤِﻦْ ﻫَﺬَﺍ ﺍﻟْﺤَﺪِﻳﺚِ ﺗَﻌْﺠَﺒُﻮﻥَ , ﻭَﺗَﻀْﺤَﻜُﻮﻥَ ﻭَﻻ ﺗَﺒْﻜُﻮﻥَ , ﻭَﺃَﻧْﺘُﻢْ ﺳَﺎﻣِﺪُﻭﻥَ , ﻓَﺎﺳْﺠُﺪُﻭﺍ ﻟِﻠَّﻪِ ﻭَﺍﻋْﺒُﺪُﻭﺍ

“Maka, apakah kamu merasa heran terhadap pemberitaan ini? Dan kamu mentertawakan dan tidak menangis? Sedang kamu saamiduun? Maka, bersujudlah kepada Allah dan sembahlah (Dia).” (QS. An Najm: 59-62)

Apa yang dimaksud ﺳَﺎﻣِﺪُﻭﻥَ /saamiduun/ ?

Makna saamiduun adalah
bernyanyi dan ini berasal dari bahasa orang Yaman. Mereka biasa menyebut “ismud lanaa” dan maksudnya adalah: “ Bernyanyilah untuk kami”. Pendapat ini diriwayatkan dari ‘Ikrimah dan Ibnu ‘Abbas .

‘Ikrimah mengatakan, “Mereka biasa mendengarkan Al Qur’an, namun mereka malah bernyanyi. Kemudian turunlah ayat ini (surat An Najm di atas).”

Jadi, dalam ayat ini teranglah bahwa mendengarkan “nyanyian ” adalah suatu yang dicela dalam Al Qur’an .

Tidak ada komentar:

Posting Komentar