Kamis, 28 September 2017

"TAMPAR AJA" kalau Anda ditanya BENARKAH TUHAN ITU ADA... ???

"TAMPAR AJA" kalau Anda ditanya BENARKAH TUHAN ITU ADA... ???

(3 Pertanyaan, 1 Jawaban)

👦 Ada seorang pemuda yang lama sekolah di Russia, ia telah kembali ke tanah air, sesampainya di rumah ia meminta kepada orang tuanya untuk mencari seorang guru Agama Islam (Kiyayi)siapa pun yang bisa menjawab 3 pertanyaan darinya.
Akhirnya orang tua pemuda itu mendapatkan orang tersebut.
👦 *Pemuda :* (Dengan nada SOMBONG pemuda itu bertanya), "Anda siapa...?? dan apakah bisa menjawab pertanyaan saya...??"
💂 *Kiyayi :* "Saya hanyalah hamba ALLAH & dengan se-izin-NYA saya akan menjawab pertanyaan anda"
👦 *Pemuda :* (Tetap dengan nada SOMBONG), "Anda yakin..?!! sedang profesor & banyak orang pintar tidak mampu menjawab pertanyaan saya".
💂 *Kiyayi :* "Insya Allah saya akan mencoba sejauh kemampuan saya..!!"
👦 *Pemuda :* "Saya punya 3 buah pertanyaan..?!!
1⃣ Kalau memang TUHAN itu ada, tunjukkan wujud TUHAN kepada saya..?!!
2⃣ Apakah yang dinamakan TAKDIR..?!!
3⃣ Kalau SETAN diciptakan dari api, kenapa dimasukkan ke neraka yang dibuat dari api, tentu tidak menyakitkan buat setan, sebab mereka memiliki unsur yang sama..?!! Apakah TUHAN tidak pernah berfikir sejauh itu..?!!
✅ Tiba-tiba pemuka agama tersebut MENAMPAR pipi si pemuda SOMBONG dengab keras.
👦 *(Sambil menahan sakit) si Pemuda berkata :* "Kenapa...?? Anda marah kepada saya...??"
💂 *Kiyayi :* "Saya tidak marah..!! TAMPARAN itu adalah jawaban saya atas 3 buah pertanyaan yang anda ajukan kepada saya...!!"
👦 *Pemuda :* "Saya sungguh² tidak mengerti..?!!"
💂 *Kiyayi :* "Bagaimana rasanya tamparan saya..?!!"
👦 *Pemuda :* "Tentu saja saya merasakan sakit..!!"
💂 *Kiyayi :* "Jadi Anda percaya bahwa sakit itu ada..?!!"
👦 *Pemuda :* "Ya.. saya Percaya..!!"
💂 *Kiyayi :* "Tunjukkan pada saya wujud sakit itu..?!!"
👦 *Pemuda :* "Saya tidak bisa..!!"
💂 *Kiyayi :* "Itulah jawaban pertanyaan pertama, kita semua merasakan keberadaan TUHAN tanpa mampu melihat wujud-NYA.
💂 *Kiyayi :* "Apakah tadi malam anda bermimpi akan ditampar oleh saya..?!!"
👦 *Pemuda :* "Tidak..!!"
💂 *Kiyayi :* "Itulah yang dinamakan TAKDIR..!!"
💂 *Kiyayi :* "Terbuat dari apakah tangan yang saya gunakan untuk menampar anda..?!!"
👦 *Pemuda :* "Kulit..!!"
💂 *Kiyayi :* "Terbuat dari apa pipi Anda..?!!"
👦 *Pemuda :* "Kulit..!!"
💂 *Kiyayi :* "Bagaimana rasanya tamparan saya..?!!"
👦 *Pemuda :* "Sakit..!!"
💂 *Kiyayi :* "Walaupun setan terbuat dari api dan neraka terbuat dari api, jika TUHAN berkehendak, maka neraka akan mjd tempat menyakitkan bagi setan".
✳ *MASIHKAH ANDA MERAGUKAN KEHADIRAN 'TUHAN' DALAM HARI-HARI ANDA..?!!*

✔ *Rasul SAW bersabda :*
"Barangsiapa yang menyampaikan 1 (satu) ilmu saja dan ada orang yang mengamalkan, maka walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap
memperoleh pahala.. 👍🙏👏.
Semoga bermanfaat... BARAKALLAH...

MENIKAH "LAGI" DENGAN BEKAL TAKWA DAN TAWAKKAL, ALLAH YANG AKAN MENANGGUNG REJEKI MEREKA

✋🏻🌷🌺⭕ *MENIKAH "LAGI" DENGAN BEKAL TAKWA DAN TAWAKKAL, ALLAH YANG AKAN MENANGGUNG REJEKI MEREKA*

✍🏻  _Al-Fadhl bin Ziyad berkata:_

● Saya mendengar Abu Abdillah (Ahmad bin Hanbal) ditanya: _"Apa pendapat Anda tentang menikah di zaman ini?"_ *Maka beliau menjawab:*

*مثل هذا الزمان ينبغي للرجل أن يتزوج، ليت أن الرجل إذا تزوج اليوم ثنتين يفلت، ما يأمن أحدكم أن ينظر النظرة فيحبط عمله.*

_"Di zaman seperti ini sepantasnyalah bagi seorang pria untuk menikah, duhai kiranya jika seorang pria menikahi dua orang wanita dia akan selamat, salah seorang diantara kalian tidak bisa merasa aman jika memandang satu pandangan (yang haram) saja akan gugur amalnya."_

● _Saya bertanya kepada beliau:_ *"Bagaimana dia melakukannya dan dari mana dia akan memberi makan mereka?"*

_Beliau menjawab:_

*أرزاقهم عليك؟! أرزاقهم على الله عز وجل.*

_"Apakah engkau yang menanggung rezeki mereka?! Allah Azza wa Jalla yang menanggung rezeki mereka."_

📚 *Bada-i'ul Fawaid, hal. 1406*

⚪ *WhatsApp Salafy Indonesia*
⏩ *Channel Telegram* || http://telegram.me/ForumSalafy

💎💎💎💎💎💎💎💎💎💎

APA YANG DILAKUKAN JIKA ISTRI MENGANCAM MINTA CERAI JIKA SUAMI MENIKAH LAGI

⚠🌺💥✅ *APA YANG DILAKUKAN JIKA ISTRI MENGANCAM MINTA CERAI JIKA SUAMI MENIKAH LAGI*

✍🏼 _Asy-Syaikh Muqbil bin Hady rahimahullah_

📪 *Pertanyaan:* Sebagian ikhwah ingin menikah lagi, tetapi istri pertamanya keberatan dan berdalih dengan firman Allah Azza wa Jalla:

*لَا يُكَلِّفُ اللهُ نَفْسًا إِلَّا وُسْعَهَا.*

_“Allah tidak membebani seorang jiwa kecuali sesuai dengan kemampuannya.”_ *(QS. Al-Baqarah: 286)*

_Menurutnya madunya itu adalah sesuatu yang tidak mampu dia hadapi dan dia mengatakan kepada suaminya: “Jika engkau ingin menikah lagi maka cerailah diriku lebih dahulu!”_

🔓 *Jawaban*: Yang lebih utama bagi sang istri adalah dengan bersabar sampai jika dia tidak melihat sikap adil dari suaminya maka tidak mengapa dia meminta cerai.

_Allah Azza wa Jalla berfirman:_

*فَانْكِحُوْا مَا طَابَ لَكُمْ مِنَ النِّسَاءِ مَثْنَى وَثُلَاثَ وَرُبَاعَ.*

_“Maka nikahilah wanita yang kalian sukai sebanyak dua, tiga dan empat.”_ *(QS. An-Nisa’: 3)*

Dan Nabi shallallahu alaihi wa sallam sendiri menikah dengan 9 istri, sedangkan kita tidak boleh menikahi lebih dari 4 istri. Jadi yang dituntut dari sang suami adalah bersikap adil. Jika sang istri tersebut shalihah dan sang suami ingin bersabar bersamanya maka ini adalah perkara yang tidak masalah. Namun jika dia bukan istri yang shalihah maka tidak mengapa mencerainya atau menikah dengan wanita lain yang shalihah. *Namun harus diketahui bahwa tidak boleh bagi sang istri untuk meyakini bahwa hal itu haram, yaitu suaminya tidak boleh menikah lagi.* Adapun jika dia tidak mampu bersabar, maka kami nasehatkan agar dia bersabar sampai dia melihat suaminya bersikap zhalim dan tidak berbuat adil. Kalau tidak demikian, jika sampai dia menganggapnya sebagai sesuatu yang haram maka anggapan ini termasuk kekafiran.

Nabi shallallahu alaihi wa sallam pernah mengatakan kepada Ali bin Abi Thalib ketika dia ingin menikah dengan anak perempuan Abu Jahal:

*ﺇِﻥَّ عَلِيًّا أَﺭَﺍﺩَ ﺃَﻥْ ﻳَﺘَﺰَﻭَّﺝَ ﻋَﻠَﻰ ﻓَﺎﻃِﻤَﺔَ ﺑِﺎﺑْﻨَﺔِ ﺃَﺑِﻲْ ﺟَﻬْﻞٍ وَاللهِ لاَ تَجْتَمِعُ بِنْتُ رَسُوْلِ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ وَبِنْتُ عَدُوِّ الله، ﻓَﺈِﺫَﺍ ﺃَﺭَﺍﺩَ عَلِيٌّ ﺃَﻥْ ﻳَﺘَﺰَﻭَّﺝَ ﺑﺎﻧﺒﺔ ﺃَﺑِﻲْ ﺟَﻬْﻞٍ ﻓَﻠْﻴُﻔَﺎﺭِﻕْ ﺍﺑْﻨَﺘِﻲْ.*

_“Sesungguhnya Ali ingin memadu Fathimah dengan anak perempuan Abu Jahl, demi Allah, tidak akan berkumpul putri Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam dengan anak musuh Allah, jika Ali tetap ingin menikah dengan anak Abu Jahl maka hendaknya dia terlebih dahulu mencerai putriku.”_  *[1]*

Atau yang semakna.

_*Yang jelas istrinya tersebut tidak boleh meyakini bahwa hal itu sesuatu yang haram.*_

📚 *Sumber artikel* || http://www.muqbel.net/fatwa.php?fatwa_id=2757

*Keterangan:*

[1] Lihat: Shahih Al-Bukhary no. 3110 dan 3729 dan Shahih Muslim no. 2449. (pent)

🌎 *Kunjungi* || http://forumsalafy.net/apa-yang-dilakukan-jika-istri-mengancam-minta-cerai-jika-suami-menikah-lagi/

⚪ *WhatsApp Salafy Indonesia*
⏩ *Channel Telegram* || http://telegram.me/ForumSalafy

💎💎💎💎💎💎💎💎💎

MENGHILANGKAN GANGGUAN DARI KAUM MUSLIMIN MEMILIKI KEUTAMAAN BESAR

bit.ly/Tashfiyah:

🌻💐 MENGHILANGKAN GANGGUAN DARI KAUM MUSLIMIN MEMILIKI KEUTAMAAN BESAR

☝🏻 Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam bersabda,

لقد أريت رجلاً يتقلب في الجنة في شجرة قطعها من ظهر الطريق كانت تؤذي المسلمين

🌾 "Sungguh, aku melihat seseorang berbolak-balik di surga disebabkan dahan pohon yang dia potong di atas jalan yang mengganggu kaum muslimin."

📚 HR. Muslim

✍🏻 Syaikh Muhammad bin Shalih Al Utsaimin mengatakan,

وفي هذا الحديث دليل على أن من أزال عن المسلمين الأذى فله هذا الثواب العظيم في أمر حسيً ، فكيف بالأمر المعنوي ؟ هناك بعض الناس ـ والعياذ بالله ـ أهل شر وبلاء ، وأفكار خبيثة ، وأخلاق سيئة ، يصدون الناس عن دين الله ، فإزالة هؤلاء عن طريق المسلمين أفضل بكثير وأعظم أجراً عند الله . فإذا أزيل أذى هؤلاء ، إذا كانوا أصحاب أفكار خبيثة سيئة إلحادية ، يرد عليها ، وتبطل أفكارهم . فإن لم يجد ذلك شيئاً قطعت أعناقهم لأن الله يقول في كتابه العزيز { إِنَّمَا جَزَاءُ الَّذِينَ يُحَارِبُونَ اللَّهَ وَرَسُولَهُ وَيَسْعَوْنَ فِي الْأَرْضِ فَسَادًا أَنْ يُقَتَّلُوا أَوْ يُصَلَّبُوا أَوْ تُقَطَّعَ أَيْدِيهِمْ وَأَرْجُلُهُمْ مِنْ خِلَافٍ أَوْ يُنْفَوْا مِنَ الْأَرْضِ }

💐 "Di dalam hadis ini terkandung dalil bahwa orang yang menghilangkan gangguan dari kaum muslimin mendapatkan pahala yang besar. Ini pada perkara yang indrawi.

📛 Maka bagaimana lagi jika pada perkara yang maknawi? Di sana ada sebagian manusia -kita memohon perlindungan kepada Allah- orang yang membawa kejelekan dan bencana. Dia menyebarkan pemikiran yang jelek dan akhlak yang jelek. Mereka menghalangi dari agama Allah. Maka, menghilangkan mereka dari jalan kaum muslimin jauh lebih baik dan lebih besar pahalanya di sisi Allah.

📌 Gangguan mereka ini semestinya dihilangkan jika mereka memiliki pemikiran jelek, buruk, menyimpang. Caranya dengan dibantah dan diruntuhkan pemikirannya. Kalau tidak bisa maka dipotong lehernya (urusan ini diserahkan kepada pemerintah agar tidak terjadi kekacauan, red.) Karena Allah berfirman di dalam Kitab-Nya yang mulia (artinya), "Hanyalah balasan bagi orang-orang yang memerangi Allah dan Rasul-Nya serta berupaya menimbulkan kerusakan di muka bumi, adalah dibunuh, atau disalib, atau dipotong tangan dan kakinya dengan bertimbal balik, atau diasingkan dari tempatnya." [QS. Al Maidah: 33]"

📚 Syarh Riyadhus Shalihin
•┈┈•┈┈•⊰✿📚✿⊱•┈┈•┈┈
#hadis #IbnuUtsaimin #bidah

🌏 Website: tashfiyah.com ||| telegram.tashfiyah.com
📱 Gabung Channel Majalah Tashfiyah : bit.ly/tashfiyah

BOLEHKAH BERPUASA SATU HARI HANYA PADA HARI ‘ASYURA

BOLEHKAH BERPUASA SATU HARI HANYA PADA HARI ‘ASYURA

Jawaban:

يجوز صيام يوم عاشوراء يوماً واحداً فقط، لكن الأفضل صيام يوم قبله أو يوم بعده

Boleh berpuasa satu hari hanya pada hari ‘Asyura saja. Akan tetapi yang lebih utama adalah dengan berpuasa juga sehari sebelumnya atau sehari setelahnya.

Dan ini adalah sunnah yang telah ditetapkan dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan sabda beliau:

لئن بقيت إلى قابل لأصومن التاسع

“Sekiranya aku masih hidup hingga tahun depan, sungguh niscaya aku akan puasa juga pada tanggal 9 (Muharram)-nya”.

Berkata Ibnu ‘Abbas radhiyallahu ‘anhuma:

يعني مع العاشر

Yakni berpuasa bersama dengan puasa tanggal 10 Muharram-nya.

وبالله التوفيق وصلى الله على نبينا محمد وآله وصحبه وسلم

Dan petunjuk hanyalah dari Allah. Semoga shalawat dan salam terlimpah kepada nabi kita Muhammad, keluarganya, serta para shahabatnya.

***

[Al-Lajnah Ad-Daimah li Al-Buhuts Al-‘Ilmiyyah wa Al-Ifta; pertanyaan nomor 13700].

🌏 Sumber :https://www.sahab.net/forums/index.php?app=forums&module=forums&controller

Selasa, 26 September 2017

Batal ditengah sholat jamaah

BUANG ANGIN (WUDHU BATAL) DI SHAF TERDEPAN ATAU DI TENGAH" SHAF, BOLEHKAH LEWAT DI DEPAN MAKMUM???

Pertanyaan:

Ketika jadi makmum, apa yang harus dilakukan ketika kita buang angin, karena kalau saya keluar dari shaf, malah melintasi orang yang sedang shalat? Syukron.

Jawaban:

Bismillah.

Orang yang “buang angin” ketika shalat jemaah harus meninggalkan shaf dan tidak boleh diam di tempat, karena orang yang tidak shalat, sementara dia berada di tengah-tengah shaf, akan memutus shaf. Padahal, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam mengamcam orang yang memutus shaf. Beliau bersabda,

من وصل صفا وصله الله ومن قطع صفا قطعه الله

“Barang siapa yang menyambung shaf maka Allah akan menyambung dirinya dan barang siapa yang memutus shaf maka Allah akan memutus dirinya.” (H.R. Ahmad, Abu Daud, dan An-Nasa’i; dinilai sahih oleh Al-Albani)

Kemudian, ketika wudhu/shalat seseorang batal dan ia ingin meninggalkan shaf, dia diperbolehkan melintas dan lewat di depan barisan makmum, karena makmum tidak memiliki sutrah (batasan shalat); yang memiliki sutrah hanya imam. Dasarnya adalah hadis dari Ibnu Abbas, bahwa beliau mendatangi Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam ketika peristiwa Fathu Mekah, dan pada saat itu, Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam sedang shalat berjemaah bersama para sahabat. “… Sementara, aku dan saudaraku (Fadhl bin Abbas) sedang berboncengan naik keledai. Kemudian, kami lewat di depan shaf makmum, turun, lalu ikut shalat berjemaah, sementara keledai berkeliaran di antara shaf shalat jemaah dan mereka tidak membatalkan shalat.” (H.R. Ahamd; dinilai sahih oleh Syu’aib Al-Arnauth)

Sumber : http://www.fotodakwah.com/2017/09/bagaimana-cara-keluar-ketika-kentut.html?m=1#ixzz4tkaG9C8C

Puasa bulan muharam asyura

BULETIN AL-ILMU 📝📆 📖 🚲💨💨💨:
*🍇🍯 PUASA (Shaum) 'ASYURA ...Kapan?*

📅 tanggal 10 Muharram saja, atau
📆📅9 dan 10 Muharram, atau
📆📅📆 10 dan 11 Muharram, atau
📆📅📆📅 9,10,11 Muharram??

➖➖➖➖➖➖➖➖

🚇 Asy-Syaikh ‘Abdul ‘Aziz bin Baz _rahimahullah_ berkata :

“Rasulullah _shalallahu’alaihi wa sallam_ mensyari’atkan kepada kita untuk bershaum sehari sebelumnya atau sehari setelahnya.

✅📆 bershaum pada hari ke-9 dan ke-10, ini yang PALING UTAMA.
📌 kalau bershaum pada hari ke-10 dan 11 maka itu sudah MENCUKUPI, karena (dengan cara itu sudah) menyelisihi Yahudi.
🔘 kalau bershaum semuanya bersama hari ke-10 (yaitu 9, 10, dan 11) maka TIDAK MENGAPA. Berdasarkan sebagian riwayat : “Bershaumlah sehari sebelumnya dan sehari setelahnya.”
👉 Adapun bershaum pada hari ke-10 saja maka MAKRUH.”

📚 [Majmu Fatawa wa Maqalat Mutanawwi'ah XV/403, fatwa no. 158]
🌏🍒 *Jadi, yang paling utama adalah shaum hari ke-9 dan ke-10.*

----------------------------------

📩*Namun, para ‘ulama lainnya ada yang berpendapat bahwa yang paling utama adalah bershaum tiga hari, yaitu 9, 10, dan 11 Muharram*. Ini merupakan pendapat :
🔻Ibnul Qayyim (dalam Zadul Ma’ad II/76), dan
🔻Al-Hafizh (dalam Fathul Bari).

☑ Pendapat ini dikuatkan pula oleh Asy-Syaikh Muhammad bin Shalih Al-’Utsaimin _rahimahullah_. Beliau berkata :

“Shaum ‘Asyura` memiliki empat tingkatan :
1⃣ *Tingkat Pertama : bershaum pada tanggal 9, 10, dan 11. Ini merupakan tingkatan tertinggi*. Berdasarkan hadits yang diriwayatkan oleh Ahmad dalam Al-Musnad : Bershaumlah sehari sebelumnya atau sehari setelahnya. Selisihilah kaum Yahudi.” Dan karena seorang jika ia bershaum (pada) 3 hari (tersebut), maka ia sekaligus memperoleh keutamaan shaum 3 hari setiap bulan.
2⃣*Tingkat Kedua : bershaum pada tanggal 9 dan 10.* Berdasarkan sabda Nabi _shalallahu’alaihi wa sallam_ : “Kalau saya hidup sampai tahun depan, niscaya aku bershaum pada hari ke-9.” Ini beliau ucapkan ketika disampaikan kepada beliau bahwa kaum Yahudi juga bershaum pada hari ke-10, dan beliau suka untuk berbeda dengan kaum Yahudi, bahkan dengan semua orang kafir.
3⃣*Tingkat Ketiga : bershaum pada tanggal 10 dan 11*.
4⃣*Tingkat Keempat : bershaum pada tanggal 10 saja*. Di antara ‘ulama ada yang berpendapat hukumnya mubah, namun ada juga yang berpendapat hukumnya makruh.

▪ *Yang berpendapat hukumnya MUBAH* berdalil dengan keumuman sabda Nabi _shalallahu’alaihi wa sallam_ ketika beliau ditanya tentang shaum ‘Asyura`, maka beliau menjawab “Saya berharap kepada Allah bahwa shaum tersebut menghapuskan dosa setahun sebelumnya.” Beliau tidak menyebutkan hari ke-9.
▪ *Sementara yang berpendapat hukumnya MAKRUH* berdalil dengan sabda Nabi _shalallahu’alaihi wa sallam_ : “Selisihilah kaum Yahudi. Bershaumlah sehari sebelumnya atau sehari setelahnya.” Dalam lafazh lain,“Bershaumlah sehari sebelumnya dan sehari setelahnya.” Sabda beliau ini berkonsekuensi wajibnya menambahkan satu hari dalam rangka menyelisihi (kaum Yahudi), atau minimalnya menunjukkan makruh menyendirikan shaum pada hari itu (hari ke-10) saja. Pendapat yang menyatakan makruh menyendirikan shaum pada hari itu saja merupakan pendapat yang kuat.”
📫 [Liqa`at Babil Maftuh]
----------------------------------

🚇Sementara itu, ketika Al-Lajnah Ad-Da`imah lil Buhutsil ‘Ilmiyyah wal Ifta`ditanya apakah boleh melaksanakan shaum ‘Asyura` satu hari saja? Maka lembaga tersebut menjawab :

👉*“BOLEH melaksanakan shaum hari ‘Asyura` satu hari saja*.
👍 *Namun yang AFDHAL (lebih utama) adalah bershaum sehari sebelumnya atau sehari setelahnya*. Ini merupakan sunnah yang pasti dari Nabi _shalallahu’alaihi wa sallam_ berdasarkan sabda beliau “Kalau saya masih hidup hingga tahun depan, niscaya aku akan bershaum pada hari ke-9.” Ibnu ‘Abbas radhiyallahu’anhuma berkata : “Yakni bersama hari ke-10.”

Wabillahit Taufiq. Washallallahu ‘ala Nabiyyina Muhammadin wa Shahbihi wa Sallam.

Ketua        : ‘Abdul ‘Aziz bin ‘Abdillah bin Baz

[dari Fatwa Al-Lajnah Ad-Da`imah lil Buhutsil 'Ilmiyyah wal Ifta` X/401, fatwa no. 13.700]

Motivation 2

SATU NAFAS YANG SEBANDING DENGAN LEBIH DARI SEMILYAR TAHUN

Ibnu Qudamah -rohimahulloh- mengatakan:

“Manfaatkanlah kehidupanmu yang berharga, dan jagalah waktumu yang bernilai tinggi -semoga Allah merahmatimu-.

Ingatlah bahwa masa hidupmu itu terbatas, dan nafasmu itu terhitung, dan setiap nafas (yang keluar) itu mengurangi bagian dari dirimu.

Umur ini semuanya pendek, dan sisa dari umur itu tinggal sedikit, dan setiap bagian dari umur itu adalah mutiara berharga yang tiada bandingannya dan tiada gantinya, karena dengan kehidupan yang sedikit ini akan (didapatkan) keabadian yang tiada akhir; dalam kenikmatan atau dalam azab yang pedih.

Dan jika kau bandingkan kehidupan ini dengan keabadian yang tiada akhir itu, kamu akan tahu bahwa setiap nafas itu sebanding dengan lebih dari SEMILYAR tahun; dalam kenikmatan yang tak terbayangkan atau sebaliknya…

Maka, janganlah kamu sia-siakan umurmu -yang merupakan mutiara berharga itu- dengan tanpa amal, dan jangan sampai dia pergi tanpa ganti.

Bersungguh-sungguhlah agar setiap nafasmu tidak kosong dari amal ketaatan atau amal ibadah yang mendekatkanmu (kepada-Nya).

Karena seandainya kamu memiliki suatu perhiasan dunia saja; kamu akan merugi bila dia hilang, lalu bagaimana meruginya bila kamu menyia-nyiakan waktu-waktumu, dan bagaimana kamu tidak sedih karena umurmu hilang tanpa ada ganti ?!”.

[Kitab: Ghidza’ul Albab 2/351].

———–

Subhanallah… ternyata setiap nafas Anda itu sangat berharga sekali… Sudahkah Anda menghargainya sesuai dengan nilainya? Jawablah untuk diri Anda sendiri.

Motivation

*DULU AKU INI SIAPA dan SEKARANG MAU KEMANA ?*

*RENUNG* ...

*Dulu..,*
Aku sangat *KAGUM* pada manusia yang :
» Cerdas..,
» Kaya..,
» Berhasil dalam Karir..,
» Hidup sukses..,
»  dan Hebat  Dunianya...

*Sekarang..,*
Aku memilih untuk mengganti kriteria kekagumanku...
Aku kagum dengan :
» *Manusia yang Hebat di mata TUHAN ..,  
» *Sekalipun kadang penampilannya begitu biasa dan sangat bersahaja* ...

*Dulu..,*
Aku memilih *MARAH* ketika merasa *'Harga Diriku'* dijatuhkan oleh orang lain yang 'Berlaku Kasar Kepadaku' dan menyakitiku dengan 'Kalimat-Kalimat Sindiran...'

*Sekarang..,*
Aku memilih untuk
*BERSABAR**, Karena aku yakin *'Ada Hikmah Lain'*  yang datang dari mereka ketika aku mampu untuk  *Bersabar*..'

*Dulu..,*
Aku memilih *MENGEJAR DUNIA* dan *'Menumpuknya'* sebisaku....
Ternyata aku sadari kebutuhanku hanyalah
*'Makan dan Minum'* untuk hari ini...

*Sekarang..,*
Aku memilih untuk *BERSYUKUR & BERSYUKUR* dengan apa yang ada dan memikirkan bagaimana aku bisa *'Mengisi Waktuku'* hari ini dengan apa yang bisa aku lakukan/perbuat dan bermanfaat *'Untuk Sesamaku'*...

*Dulu..,*
Aku berpikir bahwa aku bisa *MEMBAHAGIAKAN*
» Orang tua..,
» Saudara..,
» dan teman-temanku
jika aku berhasil dengan duniaku... Ternyata yang membuat mereka bahagia *'Bukan Itu'*.., melainkan :
» Ucapan..,
» Sikap..,
» Tingkah..,
» dan Sapaanku kepada mereka...

*Sekarang..,*
Aku memilih untuk *'Membuat Mereka Bahagia'* dengan apa yang ada padaku.., karena aku ingin ke-Manfaat-an ku ditengah-tengah mereka...
*(Sebaik-baik Manusia adalah yang Bermanfa'at buat Manusia lainnya)* ...

*Dulu..,*
Fokus pikiranku adalah membuat *RENCANA-RENCANA DAHSYAT* untuk *Duniaku*...
Ternyata aku menjumpai teman dan saudara-saudaraku begitu *cepat menghadap kepada-NYA*...

*Sekarang..,*
yang menjadi *'Fokus Pikiran'* dan *'Rencana-Rencana'* ku adalah: *Bagaimana agar Hidupku dapat Berkenan di mata ALLAH jika suatu saat nanti diriku *dipanggil oleh-NYA*...

→ *Τak ada yang  dapat menjamin* bahwa : *aku* dapat menikmati *'Teriknya Matahari Esok Pagi'*...

→ *Τak ada yang  bisa memberikan jaminan kepadaku* bahwa : *aku* masih bisa *'Menghirup udara Besok Hari'*...

Jadi apabila *'Hari Ini dan Esok Hari'* aku masih hidup.., itu adalah karena *kehendak ALLAH dan anugerahNYA  semata*.., bukan kehendak siapa-siapa...

*Renungan ini* mengintropeksi kita agar lebih mawas diri bahwa :
*'DULU' aku ini siapa....?*
Dan *'SEKARANG' aku mau kemana...? Renungkanlah...
Selamat beraktifitas sobat

Kamis, 21 September 2017

Ada Apa Di Malam 1 Muharram?

Ada Apa Di Malam 1 Muharram?

Segera kita akan mengakhiri tahun hijriyah berganti tahun berikutnya..

Berpindah dari Dzulhijjah kembali ke awal bulan al-Muharram..

Dimana keduanya, pun merupakan bulan haram (yang mulia)..

A. Bulan Mulia.

Imam al-Hasan al-Bashri rahimahullah berkata,

إن الله افتتح السنة بشهر حرام وختمها بشهر حرام

"Sesungguhnya Allah membuka awal tahun dengan bulan haram (yakni al-Muharram) dan menutup tahun dengan bulan haram pula (yaitu Dzulhijjah)

فليس شهر في السنة بعد شهر رمضان أعظم عند الله من المحرم

Tiada bulan dalam setahun -setelah bulan Ramadhan- yang lebih mulia di sisi Allah daripada bulan al-Muharram.." (Lathaiful Ma’arif: 34)

B. Tebar Kebajikan.

Tatkala menjelaskan surat at-Taubah ayat 36 tentang bulan-bulan haram..

Ibnu ’Abbas radhiyallahu 'anhuma berkata,

”Allah mengkhususkan empat bulan itu sebagai bulan haram, dianggap sebagai bulan yang mulia..

Melakukan maksiat pada bulan tersebut dosanya akan lebih besar..

Dan amalan shalih yang dilakukan pada saat itu akan menuai pahala yang lebih banyak..” (Lathaiful Ma’arif: 207)

Awal al-Muharram memang momentum kita 'tuk berbenah diri namun bukan berarti melewati malam ini dengan doa dan kegiatan yang tidak pernah dicontohkan..

Pergantian tahun hijriyah, Nabi pernah melalui dan para sahabat sudah terlebih dahulu menjumpai..

Tetapi tidak ada satu doa maupun perayaan khusus yang dilakukan..

Berpedoman pada perkataan;

لو كان خيرا لسبقونا اليه

"Sekiranya suatu perbuatan itu baik niscaya mereka (Nabi dan para sahabat) telah terlebih dahulu melakukan.."

Bila saja kita mau berkaca pada generasi terbaik umat ini.. Niscaya selamat...

Selasa, 19 September 2017

Tayamum

Tata cara tayammum adalah menepukkan satu kali tepukan pada debu yang suci, kemudian mengusap seluruh wajah dan kedua telapak tangan.

“Cukuplah engkau melakukan dengan kedua tanganmu seperti ini.” Lalu beliau memukulkan kedua tangan beliau ke tanah (dengan sekali tepukan) kemudian mengibaskan kedua tangannya, kemudian mengusap wajah dan dua telapak tangannya”
(H.R al-Bukhari dan Muslim, lafadz berdasarkan riwayat Muslim)

Cukuplah bagimu wajah dan dua telapak tangan (H.R al-Bukhari dari Ammar bin Yasir hadits no 329 Bab at-Tayammum lil wajh walkaffain)

Allah subhana wa ta'ala berfirman:

فَتَيَمَّمُوا صَعِيدًا طَيِّبًا فَامْسَحُوا بِوُجُوهِكُمْ وَأَيْدِيكُمْ…

…Maka bertayammumlah dengan tanah yang baik (suci), usaplah wajah dan tangan kalian… (Q.S anNisaa’:43)

Wallaahu Ta’ala A’lam bisshowaab

http://salafy.or.id/blog/2011/12/21/4183/

Beramal sesuai kemampuan

Beberapa dalil yang mendukung hal ini, di antaranya adalah firman Allah Ta’ala,

فَاتَّقُوا اللَّهَ مَا اسْتَطَعْتُمْ

“Bertakwalah pada Allah semampu kalian” (QS. At Taghobun: 16).

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

فَإِذَا أَمَرْتُكُمْ بِشَىْءٍ فَأْتُوا مِنْهُ مَا اسْتَطَعْتُمْ

“Jika kalian diperintahkan pada sesuatu, maka lakukanlah semampu kalian” (HR. Bukhari no. 7288 dan Muslim no. 1337, dari Abu Hurairah).

Endapan madu

Endapan yang terlihat pada Madu Hutan, seperti gula (merah jawa ) bukan lah gula, tetapi itu endapan kandungan sisa BEE pollen pada madu, hasil fermentasi keaslian madu dan kandugan glukosa yang berfermentasi pada suhu dan ruang penyimpanannya.

http://madushahih.indoherbal.co.id/p/faq-tanya-jawab.html?m=1

Senin, 18 September 2017

Hidayah

.
Mari muhasabah diri..
Tipe penerima hidayah yang manakah diri kita?
.
Hidayah adalah milik Allah dan di tangan Allah .Hanya hamba yang terpilih yang beruntung mendapatkannya. Ada di antara hamba yang mengharap hidayah dan Allah mengaruniakannya kepadanya. Ada pula di antara hamba yang mengharapkan hidayah namun Allah tidak memberinya karena keadilan dan ilmu Allah tentang kejujuran serta kebenaran harapannya. .
.
Di antara hamba juga ada yang telah merasakan lezatnya hidayah namun ia tidak menjaganya. Akhirnya, hidayah pun terlepas dari dirinya. Ada juga di antara mereka yang pernah menikmati hidayah kemudian terlepas. Karena rahmat Allah semata, hidayah itu kembali kepadanya. .
.
Bertaubat dan istighfar (memohon ampun) merupakan jalan terbaik. Banyak hamba yang akhirnya menangis bahagia dengan bertaubat atas dosa-dosa. Ia kembali bersimpuh sebagai tanda ketundukannya di hadapan Allah. Ia merasakan kesenangan tiada tara seakan-akan terlahir kembali. Seolah-olah ia hidup setelah kematian yang panjang.
.
“Sesungguhnya kamu tidak akan dapat memberi petunjuk kepada orang yang kamu kasihi, tetapi Allah memberi petunjuk kepada orang yang dikehendaki-Nya, dan Allah lebih mengetahui orang-orang yang mau menerima petunjuk.” (al-Qashash: 56)
.
hidayah lurus islam majeedr

MENGEJAR BAYANGAN SEMU ATAU BERPALING MENUJU KEPASTIAN

MENGEJAR BAYANGAN SEMU ATAU BERPALING MENUJU KEPASTIAN

Ibnul Qoyyim Al-Jauziyah mengatakan:

الدنيا كالظل لو لاحقتها تهرب منك و لو اعطيتها ظهرك تلاحقك. “Dunia itu ibarat bayangan, bila kau kejar, dia akan lari darimu. Tapi bila kau palingkan badanmu, dia tak punya pilihan lain kecuali mengikutimu.” Apa yang dikatakan Ibnul Qoyyim diatas selaras dengan sabda nabi shallallahu alaihi wasallam berikut ini:

مَنْ كَانَتِ الْآخِرَةُ هَمَّهُ جَعَلَ اللهُ غِنَاهُ فِي قَلْبِهِ وَجَمَعَ لَهُ شَمْلَهُ وَأَتَتْهُ الدُّنْيَا وَهِيَ رَاغِمَةٌ، وَمَنْ كَانَتِ الدُّنْيَا هَمَّهُ جَعَلَ اللهُ فَقْرَهُ بَيْنَ عَيْنَيْهِ وَفَرَّقَ عَلَيْهِ شَمْلَهُ وَلَمْ يَأْتِهِ مِنَ الدُّنْيَا إِلَّا مَا قُدِّرَ لَهُ “Siapa yang obsesi hidupnya akhirat, maka Allah akan menjadikan kekayaannya berada di dalam hatinya, menyatukan urusannya, dan dunia datang kepadanya dalam keadaan tunduk. Sebaliknya, siapa yang menjadikan dunia sebagai obsesinya, maka Allah akan meletakkan kefaqiran di depan matanya, Dia akan mencerai-beraikan urusannya, sementara dunia tidak mendatanginya kecuali sebatas apa yang telah ditakdirkan baginya.” (HR. Tirmidzi dan Ibnu Majah)

Catatan:

Begitulah… setiap potongan hidup selalu menyajikan pilihan-pilihannya sendiri.

Disini kita hanya punya dua pilihan, mengejar bayangan semu atau berbalik menuju kepastian.
Tak ada pilihan ketiga, sebab kita tak mungkin berhenti, karena dengan berhenti itu artinya kita telah memilih untuk binasa.

Teruslah melangkah maju…
Sesekali lihatlah bayang itu, karena Allah azza wa jalla berfirman:

وَابْتَغِ فِيمَا آَتَاكَ اللَّهُ الدَّارَ الْآَخِرَةَ وَلَا تَنْسَ نَصِيبَكَ مِنَ الدُّنْيَا “Dan carilah pada apa yang telah dianugerahkan Allah kepadamu (berupa kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah kamu melupakan bahagianmu dari (kenikmatan) duniawi” (QS. Al-Qashshash: 77))

Benci jadi baik

.
Allah Ta’ala berfirman,
.
و عسى أَنْ تَكْرَهُوا شَيْئًا وهُوَ خَيْرٌ لكَمْ وَعَسى أَنْ تُحِبُّوْا شَيْئا وهو شرٌّ لكم واللهُ يعلمُ وأَنْتُمْ لا تَعْلمُوْنَ
.
“Bisa jadi kamu membenci sesuatu, padahal ia amat baik bagimu, dan bisa jadi kamu menyukai sesuatu, padahal ia amat buruk bagimu. Allah mengetahui, sedang kamu tidak mengetahui.”(QS. Al Baqarah: 216) .

Minggu, 17 September 2017

Letak penyimpangan rodja

🚇DI MANAKAH LETAK PENYIMPANGAN DA'I RODJA & DZULQARNAIN SEHINGGA HARUS DIJAUHI KARENA MEREKA JUGA MENGAJARKAN SUNNAH?

❱ Disampaikan oleh Al-Ustadz Abu Hamzah Yusuf hafizhahullah

Subhanallah. Kita sudah sampaikan di penjelasan pertama bahwa yang jadi persoalan menilai seseorang apakah di atas Sunnah ataukah tidak tidak hanya sebatas ketika didapatkan bahwa orang itu mengajarkan kitab-kitab Sunnah.

Artinya menyatakan seseorang sebagai Ahlussunnah, sebagai orang yang berpegang teguh di atas manhaj Salaf, itu tidak hanya dilihat dari sisi dia mengajarkan Sunnah. Dengan hanya sekedar mengajarkan kitab-kitab Sunnah tidaklah dengan serta merta dia dikatakan sebagai Sunni, sebagai ahlussunnah, sebagai Salafy!!

Berapa banyak orang atau kelompok yang mengajarkan kitab Sunnah, shahih Bukhari diajarkan, shahih Muslim diajarkan hatta akidah tauhid Ushul Tsalatsah, itu diajarkan oleh orang-orang khawarij!! Apakah kemudian orang-orang khawarij berarti di atas Manhaj Salaf? Berarti Salafy? Berarti Sunniy? Kan tidak..!! Apakah setiap orang yang membaca shahih Bukhari, mengajarkan shahih Muslim itu kemudian dikatakan Salafy, Ahlussunnah? Kan tidak..!!

Menilai seseorang apakah dia di atas Sunnah, apakah dia Salafy, apakah dia mengikuti manhaj Salaf adalah dari prinsip-prinsipnya, dari manhajnya, dari ideologinya..!! Bukan hanya karena dia mengajarkan kitab-kitab Sunnah. Thayyib, da'i-da'i TV Rodja mengajarkan Sunnah. Na'am. Tetapi dalam waktu bersamaan mereka menyelisihi prinsip-prinsip Sunnah.

Kalau kita membahas satu persatu penyimpangannya, kesalahan-kesalahannya mungkin butuh daurah yang khusus. Tetapi paling tidak, ada prinsip yang nyata jelas mereka langgar,  seperti apa antaranya;

(•) Sikap/mualamah dengan ahli bid'ah & hizbiyun. Berapa banyak dari kalangan mereka yang memberikan pujian kepada ahli bid'ah, kepada hizbi. Adakah para salaf mengajarkan hal ini? Para Salaf bersepakat untuk mentahdzir ahlul ahwa ahlul bida', tidak duduk dengan mereka, tidak bergaul bersama mereka, tidam memuji mereka. Hizbiyyun juga sama, para ulama Salaf memeringatkan akan bahaya hizbiyyun. Sebaliknya mereka (da'i rodja) melanggar prinsip ini.

- Firanda memuji Zakir Naik, memuji Ali Hasan al Halabi, memuji tokoh-tokoh (bid'ah) yg lainnya.

- Khalid Basalamah memuji kelompok-kelompok hizbi, memuji jama'ah tabligh, meremehkan penyimpangan jama'ah tabligh.

Apakah ini yang dikatakan da'i ila Sunnah? Apakah seperti ini? Ummat akan bingung ya akhi, di satu sisi ente mengajarkan sunnah, namun di sisi yg lain ente memuji kelompok bid'ah.

Tolong tanyakan kepada Syaikh Abdurrozak tentang hukum bagaimana kalau ada orang Salafy memuji jama'ah tabligh, merendahkan (meremehkan, ed) kesalahan & Aqidah jama'ah tabligh.

Tanyakan Kepada Syaikh Shalih al-Fauzan dan kepada ulama (sunnah) yang selama ini mereka jadikan rujukan dengan pertanyaan yg rinci. Ana yakin syaikh Abdurrazak atau Syaikh Shalih al-Fauzan akan mengatakan tidak benar. Bahkan sudah jelas, nyata-nyata maqalah dari Syaikh Shalih al-Fauzan tentang kesesatan jama'ah tabligh, lho ini Khalid Basalamah memuji jama'ah tabligh. Seperti inikah da'i sunnah?

(•) Bermudah-mudahan mengunjungi mubtadi'in (ahli bid'ah), seperti yang dilakukan oleh Arifin Badri & juga yang lainnya. Coba? Berdialog, berdiskusi, mencari kesepakatan dengan ahli bid'ah. Subhanallah. Apakah ini dilakukan oleh para Salaf? Apakah ulama kita memberikan contoh dalam hal ini? Tidak..! Ini satu prinsip (yang dilanggar, ed)

(•) Belum lagi yang lainnya, tasahulat (bermudah-mudahan) sehingga dengan sikap ini akhirnya melanggar aturan-aturan Islam, syari'at-syari'at Islam, Ikhitilathnya, itu terjadi. Bagaimana Abdullah Tuasikal menyampaikan ceramahnya, bebas, yang perempuan yang laki-laki. Ngak jadi masalah. Ya Subhanallah.

(•) Belum lagi menyewa sebuah hotel, mengadakan taklim di sana, kemudian terjadi ikhtilath, ya subhanallah. Apakah seperti ini dakwah Salaf? Bermudah-mudah?

(•) Kalau masalah TV sudah jelas.. Banyak sekali para wanita-wanitanya yang terfitnah. Muncul komentar-komentar “Masya Allah ustadz fulan ganteng”, “Masya Allah ustadz fulan ini dan itu ...”, ya subhanallah ke mana suaminya? Ada wanita-wanita mereka yang memberikan komentar, “Bagus sekali ya baju yg dipakai oleh ustadz firanda”, “duhai kiranya suamiku punya baju seperti itu?”, ya subhanallah ini fitnah ya akhi!! ini fitnah..!!

(•) Belum lagi masalah selfi-selfian. Apakah ada da'i-da'i ahlussunnah, para ulama mengajarkan seperti itu? Selfi-selfi seperti yang dilakukan oleh Badru Salam? Selfi, memfoto sendiri ya akhi..!! Selfi.. Antum tahu selfie kan? Selfie, orang yang selfie-selfie-an sampai jatuh ke sungai, jatuh ke mana. Badru Salam mencontohkan hal yang seperti ini kepada ummat? Inikah ini da'i Sunnah? Da'i Salafy? Adakah para ulama yang memberikan contoh? Tolong tanyakan kepada ulama tentang da'i yang seperti ini kelakukannya. "Ya syaikh, bagaimana ada seorang da'i senangnya selfi?", Subhanallah..!! Inikah da'i ila sunnah? Melakukan selfi, bermudah-mudah?

Banyak hal yang pada akhirnya mereka langgar aturan-aturan syari'at karena tasahulat, karena bermudah-mudah. Thayyib, kita sepakat, iya mereka mengajarkan Sunnah, tetapi apa artinya jika menyelisihi prinsip-prinsip Sunnah? Menyelisihi Syariat Islam? Tidak ada artinya..!!

(•) Belum lagi Badru Salam dalam dakwahnya melakukan gaya-gaya orang kafir (tasyabbuh) seperti aksi Mannequin. Inikah yang disebut wasilah dakwah? Wasilah dakwah seperti ini? Subhanallah. Orang diam selama lima menit, iya kan? Subhanallah baru kemudian ada ceramah, dia bicara. Subhanallah. Itu kebiasaan orang kafir, budaya barat dipakai untuk wasilah dakwah? Inikah orang yang mengajak kepada Sunnah?

Tidak boleh menutup mata, jangan menutup pikiran. Kita semua ingin selamat, jalan sunnah ini jalan yang berat, banyak ujiannya, banyak cobaannya. Kita harus berupaya sekuat mungkin untuk bisa selamat sekalipun harus dengan cara merangkak untuk supaya sampai ke jalan yg selamat, harus kita lakukan. Jangan bermudah-mudah..!! Jangan menganggap sepele!! Kita belum dijamin keselamatannya!! Kita tidak dijamin maka harus kita berhati-hati..

Bukan tasyaddud. Bukan berlebihan.. Laa..!! Seseorang yang berpegang teguh di atas Syari'at sama sekali tidak dikatakan tasyaddud. Laa..!! Memang seperti itulah tuntutan Syari'at. Banyak lagi persoalan-persoalan lainnya.

* * *

(•) Dzulqarnain, tidak mendengarkan nasehatnya para ulama, tidak mendengar bimbingannya para ulama. Akibatnya apa; Semakin menjauh dari Salafiyin, Ahlussunnah dan semakin dekat kepada hizbiyun!! Bahkan sudah bisa dikatakan sudah dekat dengan hizbiyyun. Hakadza? Apakah seperti ini da'i sunnah..??

Bahkan tidak menutup kemungkinan akan terus semakin nampak sikap bermudah-mudahnya.

(•) Nanti mulai masuk tifi, mulai masuk youtube, mulai ... dan seterusnya. Mengundang ulama (hizbi, ed), bekerjasama dengan haula hizbiyun, da'i-da'i yang sudah kita sebutkan tadi. Apakah yang seperti ini da'i yang menyeru kpd sunnah..?? Laa.!!

Cukup apa yang sudah dikatakan oleh Syaikh Rabi' -hafizhahullah- bahwa dia (Dzulqarnain, ed) Mumayyi', (melembekkan manhaj, ed), La'ab (main² dlm dakwah), mutalawwin (memiliki sikap berwarna-warni), yamsyi 'ala thariqatul halabi (berpegang kepada prinsip seperti halabi). Sudah cukup apa yg sudah dijelaskan oleh para ulama. Kita tinggal melihat faktanya. Apakah benar apa yg dulu dikatakan oleh Syaikh Rabi'..? Terbukti? Na'am. Ya terbukti dengan jelas apapun alasannya.. terbukti dengan jelas.

(•) Mulai dekat dengan hibiyyun, bergaul dengan hizbiyun, bekerjasama dengan hizbiyyun. Subhanallah.. Na'am.

Video: https://www.youtube.com/embed/x3b_nFWsdf8
Audio: https://t.me/Mp3_kajian/511
Url: http://www.alfawaaid.net/2017/09/di-manakah-letak-penyimpangan-dai-rodja.html

📚[Kajian Ilmiyah "Indahnya Hidup Dibawah Naungan Kitabullah & Sunnah Rasulullah -ﷺ-" // Jum'at-Sabtu, 27-28 Jumadil Awal 1438H ~ 24-25 Februari 2017M // Desa Raoda, Kec. Lambai, Kolaka Utara]

₪ Audio dari @ForumBerbagiFaidah [FBF]
➥ #VideoFawaid #Manhaj #salafy #ahlussunnah #salafy_imitasi #salafy_muzaiyaf #mejelaskan_alHaq #membantah_kebathilan #prinsip #ikhwani #sururi #turatsi #halabi #ruhaili #rodja #hizbi

Dakwah adalah

"BERANI BERKORBAN UNTUK KEPENTINGAN DAKWAH"
Al Ustadz Abu Hamzah Yusuf Hafidzahullah
Di Masjid Al Atsari PONPES NUURUL ILMI Majalengka
Sabtu 21 Jumadal 'Ula 1438 H/18 Feb 2017
=============================
Transkrip Audio (Potongan)

DAKWAH IBARAT CINTA
-----------------------------------
"Allah subhanahu wata’ala berfirman :
قل هذه سبيلي أدعو إلى الله
Katakan olehmu  wahai Muhammad inilah jalanku, aku mengajak manusia ke jalan ini…ke jalan Allah Subhanahu Wata’ala, maka dakwah pun menjadi jalannya para anbiya dan para rasul

Dakwah menjadi amalan yang mulia, amalannya para Anbiya dan para Rasul, para Salafush Shalih kita mencontohnya, mereka menjadikan wasilah untuk menyampaikan hidayah kepada manusia, mereka mengorbankan waktu, mengorbankan tenaga, mengorbankan materi, mengorbankan segala hal yang mereka punya untuk dakwah, karena disisi mereka dakwah adalah CINTA, sedangkan CINTA itu membutuhkan PENGORBANAN

Cinta menjadi sesuatu yang TIDAK BERARTI ketika tidak ada PENGORBANAN

*OMONG KOSONG seseorang mengatakan saya berdakwah kepada Allah, saya berdakwah kepada Allah sementara TIDAK ADA BUKTI*

Dakwah ilallah tidak hanya sekedar diucapkan “ mari berdakwah kepada Allah “
Laa ! dakwah ilallah butuh realisasi, butuh kenyataan…
Kita yang membutuhkan dakwah itu,

Ingat! Kita yang butuh dakwah, kita jangan jauh dari dakwah
Kalau dakwah adalah cinta maka kita sangat membutuhkannya, iya kan….?
Apapun kita korbankan demi mendapatkan yang kita cintai…

GUNUNG KAN KUDAKI, LAUTAN KAN KUSEBERANGI DEMI MENDAPATKAN APA YANG AKU CINTAI

Berkorban… tanpa pengorbanan, tidak bisa…

Bagaimana mungkin kita bisa menegakkan dakwah ilallah kalau semua kita tidak mau berkorban, dakwah ini amal jama’i, dakwah ini bukan tugas satu orang, beberapa orang saja, TIDAK ! tapi semua harus terlibat dalam dakwah sesuai dengan kemampuannya

Ana mampunya dengan pikiran, ngasih solusi, ngasih ini…tafadhal..
Yang satu lagi mengatakan saya mampu dengan harta saya tafadhal…
Saya mampu dengan tenaga, tafadhal…

Semua terlibat, tidak boleh hanya sekedar menikmati saja
Ada seseorang yang biasanya cuma menikmati saja, oh ada dakwah ? ya !
Oh Ta’lim ? ya !
Oh Dauroh ? ya !
Selesai itu…selesai…
Laa…Tidak!

Dakwah adalah kebutuhan kita, kita butuh kepada dakwah…kita butuh kepada dakwah, dakwah adalah jalannya para Anbiya, para Rasul

Kita harus sadar bukan dakwah yang membutuhkan kita, tetapi kita yang butuh kepada dakwah, dakwah Salafiyyah, dakwah yang benar, dakwah yang sudah ada sejak jaman dulu dimulai dari Nabi Shalallahu ‘alaihi wasallam, para Shahabat, para Tabi’in, para Tabi’ut  Tabi’in dan generasi yang setelahnya terus…sampai sekarang kita orang orang yang menyatakan pengikut manhaj salaf

Maka kita harus jadikan dakwah sebagai salah satu prinsip dalam menjalankan perintah agama."
📤@DakwahSalafiyahMajalengka
╚═══════
💡Publikasi:
🌅 WhatsApp Salafy Solo
📮 Channel Telegram || https://telegram.me/salafysolo
╚═══════🔎📚

Sabtu, 16 September 2017

PANGKAL SELURUH DOSA

al-Atsary Majalengka:
3⃣🔥💥🌑 PANGKAL SELURUH DOSA

✍🏻 Berkata al-Imam Ibnul Qayyim rahimahullah:

🔖 Pangkal seluruh dosa ada tiga:

الكِبْر وهو الذي أَصَار إبليس إلى ما أَصَاره،

Al-Kibru (kesombongan).
Hal inilah yang memalingkan Iblis kepada apa yang memalingkannya (yakni menjadikannya kafir kepada Allah 'Azza wa jalla).

والحرص وهو الذي أَخرج آدم من الجنة،

Serakah (rakus).
Hal inilah yang mengeluarkan Adam 'Alaihissalam dari al-Jannah (surga).

والحسد وهو الذي جرّأ أحَدَا بني آدم على أخيه.

Hasad (dengki).
Hal inilah yang menyebabkan salah satu anak Adam berani membunuh saudaranya.

فمن وقي شر هذه الثلاثة فقد وقى الشر

🗒 Sehingga barangsiapa yang dijaga dari kejelekan tiga perkara tersebut maka sungguh ia dijaga dari (seluruh) kejelekan.

فالكفر مِنَ الكِبْر، والمعاصي من الحرص، والبَغْي والظلم من الحسد

🖇 Maka kekufuran sebabnya adalah kesombongan. Kemaksiatan-kemaksiatan sebabnya adalah keserakahan. Sedangkan sikap melampaui batas dan kezhaliman sebabnya adalah hasad (dengki).

📚 [Al-Fawaid, halaman 58]

🌏 Sumber || t.me/roaea_alshikan_T_Q

🕌🏡 al-Atsary Majalengka
📟 Channel Telegram: t.me/salafymajalengka

▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️

Keterasingan ahlussunnah

al-Atsary Majalengka:
🌾🍂🌳🍁 KETERASINGAN AHLUSSUNNAH

(Beberapa Kalimat Emas Dari Asy-Syaikh Al-Albany Rahimahullah Tentang Terasingnya Ahlussunnah)

✍🏻 Berkata asy-Syaikh al-Albany rahimahullah:

إن تكلمت عن التوحيد نبذك أهل الشرك

"Apabila engkau berbicara tentang tauhid maka orang-orang musyrik akan meninggalkanmu."

وإن تكلمت عن السنة نبذك أهل البدعة

"Apabila engkau berbicara tentang sunnah maka ahli bid'ah akan meninggalkanmu."

وإن تكلمت عن الدليل والحجة نبذك أهل التعصب المذهبي و المتصوفة والجهلة

"Apabila engkau berbicara di atas dalil dan hujjah maka orang yang ta'ashub (fanatik) terhadap madzhab tertentu, orang-orang sufi dan orang-orang yang bodoh akan meninggalkanmu."

وإن تكلمت عن طاعة ولاة الأمر بالمعروف والدعاء والنصح لهم وعقيدة أهل السنة نبذك الخوارج والمتحزبة

"Apabila engkau berbicara tentang (wajibnya) mentaati para penguasa (muslim) dalam perkara yang ma'ruf, mendo'akan kebaikan untuk mereka, menasehati mereka (dengan cara yang syar'i yakni tidak terang-terangan di depan umum) dan menjelaskan aqidah ahlus sunnah (terkait dengan penguasa muslim) maka orang-orang khawarij dan para hizbiyyun (orang-orang yang fanatik terhadap golongannya) akan meninggalkanmu."

وإن تكلمت عن الإسلام وربطته بالحياة نبذك العلمانيون والليبراليون و أشباههم ممن يريدون فصل الدين عن الحياة

"Apabila engkau berbicara tentang Islam dan kaitannya dengan urusan kehidupan maka orang-orang sekuler, orang-orang liberal dan orang-orang yang sejenis dengan mereka yang menginginkan terpisahnya urusan agama dari kehidupan dunia, akan meninggalkanmu."

🔥 Keterasingan yang sangat dahsyat yang menimpa ahlussunnah!!

حاربونا بجميع الوسائل، حاربونا بالإعلام المسموع والمرئي والمكتوب، حتى أصبح الأهل والأصحاب يحاربون هذا الغريب المتمسك بكتاب الله وسنة رسول الله، ورغم هذا، نحن سعداء بهذه الغربة ونفتخر بها، ﻷن رسول الله ﷺ أثنى على هؤلاء الغرباء، فقال عليه السلام:

📑 Mereka memerangi kita dengan segala cara yang mungkin bisa mereka lakukan. Mereka memerangi kita dengan media informasi yang bisa didengar, terlihat, dan tertulis. Sampai-sampai keluarga dan teman-temanpun memerangi orang yang asing ini yang berpegang teguh dengan kitabullah dan sunnah Rasulullah ﷺ, walaupun (mereka berbuat seperti) ini, justru kami sangat bahagia dengan keterasingan ini dan kami juga berbesar hati (bangga) dengannya, dikarenakan Rasulullah ﷺ memuji orang-orang yang asing tersebut, maka Rasulullah ﷺ bersabda:

إن الإسلام بدأ غريبًا، وسيعودُ غريبًا كما بدأَ، فطُوبَى للغُرباءِ قيل: من هم يا رسولَ اللهِ ؟ قال: الذينَ يصلحونَ إذا فسدَ الناسُ

"Sesungguhnya Islam dulu datang dalam keadaan asing dan akan kembali asing seperti semula maka kebahagiaan bagi orang-orang yang asing tersebut. Ada yang bertanya (kepada beliau): "Siapakah mereka wahai Rasulullah?" Beliau ﷺ menjawab: "Mereka adalah orang-orang yang mengadakan perbaikan tatkala manusia dalam keadaan rusak."

📚 As-Silsilah Ash-Shahihah no. 1273

🕌🏡 al-Atsary Majalengka
📟 Channel Telegram: t.me/salafymajalengka

▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫

Jumat, 15 September 2017

Sami'na wa atha'na

DALIL SAMI’NA WA ATHA’NA, WALAU TIDAK TAHU HIKMAHNYA

Kami Telah Mendengar Hukum Tersebut dan Kami akan Taati

Tidak ada pilihan lain bagi seorang hamba yang beriman kepada Allah, kecuali menaati dan menerima dengan sepenuh hati, SETIAP ketentuan-Nya. Karena orang yang beriman kepada Allah-lah yang senantiasa taat dan tunduk kepada hukum agama. Allah ﷻ berfirman:

إِنَّمَا كَانَ قَوْلَ الْمُؤْمِنِينَ إِذَا دُعُوا إِلَى اللَّهِ وَرَسُولِهِ لِيَحْكُمَ بَيْنَهُمْ أَنْ يَقُولُوا سَمِعْنَا وَأَطَعْنَا وَأُولَئِكَ هُمُ الْمُفْلِحُونَ

“Hanya ucapan orang-orang beriman, yaitu ketika mereka diajak menaati Allah dan Rasul-Nya agar Rasul-Nya tersebut memutuskan hukum di antara kalian, maka mereka berkata: Sami’na Wa Atha’na (Kami telah mendengar hukum tersebut dan kami akan taati). Merekalah orang-orang yang beruntung.” [QS. An Nuur: 51]

Tidaklah apa yang Allah tentukan untuk hamba-Nya, melainkan pasti memiliki hikmah yang besar bagi sang hamba. Namun sang hamba wajib pasrah kepada ketentuan itu, baik TAHU akan hikmahnya, maupun TIDAK TAHU hikmahnya. Kaidah fiqhiyyah mengatakan:

الشَارِعُ لَا يَـأْمُرُ إِلاَّ ِبمَا مَصْلَحَتُهُ خَالِصَةً اَوْ رَاجِحَةً وَلاَ يَنْهَى اِلاَّ عَمَّا مَفْسَدَتُهُ خَالِصَةً اَوْ رَاجِحَةً

“Islam tidak memerintahkan sesuatu, kecuali mengandung 100% kebaikan, atau kebaikannya lebih dominan. Dan Islam tidak melarang sesuatu, kecuali mengandung 100% keburukan, atau keburukannya lebih dominan.”

Syaikh ‘Abdurrahman bin Nashir As Sa’di rahimahullah berkata: “Kaidah ini meliputi seluruh ajaran Islam, TANPA terkecuali. Sama saja, baik hal-hal Ushul (Pokok), maupun Furu’ (Cabang), baik yang berupa hubungan terhadap Allah, maupun terhadap sesama manusia.


Wanita syahidah pertama

SUMAYYAH BINTI KHAYYAT WANITA SYAHIDAH PERTAMA DALAM ISLAM

Dialah Sumayyah binti Khayyat, hamba sahaya dari Abu Hudzaifah bin Mughirah. Beliau dinikahi oleh Yasir, seorang pendatang yang kemudian menetap di Mekkah.

Kamis, 14 September 2017

Bersama amal shalih

Bersama Amal Shalih.

Kita takut mati padahal kematian pasti akan datang menghampiri..

Kita begitu mencintai dunia walau sesungguhnya kelak ia akan ditinggalkan hingga tiada lagi tersisa..

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

يَتْبَعُ الْمَيِّتَ ثَلاَثَةٌ: أَهْلُهُ وَمَالُهُ وَعَمَلُهُ، فَيَرْجِعُ اثْنَانِ وَيَبْقَى وَاحِدٌ، يَرْجِعُ أَهْلُهُ وَمَالُهُ وَيَبْقَى عَمَلُهُ

“Tiga hal yang akan mengikuti mayat (ke kubur): keluarga, harta, dan amalnya..

Dua akan kembali dan yang menetap bersamanya satu saja..

Keluarga dan hartanya akan kembali (meninggalkannya) dan menetap bersamanya hanyalah amal..” (HR. al-Bukhari, Muslim)

Berharta boleh saja, berkeluarga dianjurkan pula..

Namun seringkali justru keduanya yang membuat kita takut menghadapi kematian..

Karenanya jangan lupa memperbanyak teman setia yang akan menemani hingga di kubur nanti, amal shalih kita..

Wanita

"Sebuah Renungan"
         ~~~~~~~ ~~~
• Tahukah engkau ....
Bahwa yang pertama kali tinggal di Masjidil Haram adalah
    ~~~~~~~~~~
    'W A N I T A'
    ~~~~~~~~~~
Itulah ibunda kita 'Siti Hajar'
istri Nabi Ibrahim 'Alaihis Salam .....

• Tahukah engkau ....
Bahwa yang pertama kali beriman kepada Rasulullah Shalallahu 'Alaihi Wasallam adalah
    ~~~~~~~~~~
    'W A N I T A'
    ~~~~~~~~~~
Itulah istri beliau 'Siti Khadijah' Radhiyallahu 'Anha ....

• Tahukah engkau ....
Bahwa darah yang pertama kali tumpah di jalan ALLAH Subhanahu wa Ta'ala adalah darah
    ~~~~~~~~~~
    'W A N I T A'
    ~~~~~~~~~~
Itulah darah 'Syahidah Sumayyah' ibunya Ammar Bin Yasir .....

• Tahukah engkau .....
Allah Subhanahu wa Ta'ala menurunkan Al-Qur'an dan di dalamnya ada Surah bernama
    ~~~~~~~~~~
     'W A N I T A'
    ~~~~~~~~~~
          (An-Nisaa')
Itulah surah ke 4, dan surah terpanjang ke 4 dalam Al-Qur'an, ada 176 ayat setelah Al-Baqarah 286 ayat ; Al-ARaaf 206 ayat dan Ali Imran 200 ayat.
Sementara Surah 'Ar-Rijaal' (Laki-Laki) tidak kita temukan didalam 114 Surah.

• Tahukah engkau......
Nabi Saw bersabda :
"aku berwasiat pada kalian agar bersikap baiklah terhadap
    ~~~~~~~~~~
     'W A N I T A'
    ~~~~~~~~~~
Itulah kalimat yang beliau ulang2 hingga 3 kali dalam khutbah perpisahan beliau (wada') sebelum beliau Shalallahu 'Alaihi Wasallam meninggalkan kita semua selamanya...

• Tahukah engkau .......
Nabi Saw bersabda :
"Siapa yang memiliki
    ~~~~~~~~~~~~
     3 Anak Wanita
    ~~~~~~~~~~~~
kemudian mendidiknya dan berhasil baik dalam pendidikannya, maka itu akan menjadi pembebas baginya dari Api Neraka"
Sahabat bertanya :
"Bagaimana jika hanya 2 Anak Wanita saja wahai Rasulullah?"
Jawab Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam :
"2 Anak Wanita pun bisa"
Kata Sahabat lagi :
"Bagaimana bila hanya 1 Anak Wanita saja Baginda Rasul?"
Jawab Nabi Shalallahu 'Alaihi Wasallam :
"1 Anak Wanita pun juga bisa"

• Tahukah engkau....
bahwa Surga itu terletak dibawah kaki
          ~~~~~~~~~~
          Ibu (Wanita)
          ~~~~~~~~~~
"Al-Jannatu Tahtaa aqdaamil Ummahaat :
"Surga itu berada dibawah telapak kaki Ibu"

Adakah kemuliaan yang melebihi semua ini bagi
~~~~~~~~~~~~~~~ 
'W A N I T A' ?!?!?!
~~~~~~~~~~~~~~~
Katakanlah wahai para wanita : "Alhamdulillahi 'Alaa Ni'matil Islam"
(Habib Umar Bin Hafizh)

Jadi.....
Jika engkau mengatakan bahwa Islam adalah agama yang tidak memuliakan
    ~~~~~~~~~~
    'W A N I T A'
    ~~~~~~~~~~
Maka engkau mengambil sebuah kesimpulan yang 'Salah Besar'...

"Kecantikan seorang wanita bukanlah dari pakaian yang dikenakannya, bentuk tubuh yang ia tampilkan, atau bagaimana ia menyisir rambutnya.
Kecantikan seorang wanita harus dilihat dari mata hatinya, kerana itulah pintu hatinya, tempat dimana cinta itu ada."   
     "CINTANYA TANPA SYARAT".

Every Woman is Wonderful‍‌‌‌‌‍‍‍‍‌ �
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻Karena isteri, rezekimu bertambah.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻Karena isteri, maka lahirlah anak2mu.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻‌‌Karena isteri, makan, pakaianmu dijaga.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻Karena isteri, tenang hati mu.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻‌‌Karena isteri, lembut pandangan mata mu.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻‌‌Karena isteri adalah satunya manusia yang boleh melihat cacat cela mu yang tersembunyi dari pandangan mata mu dan masih menerima mu seadanya.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻‌‌Janganlah sakiti hati mereka, ingatlah setiap pengorbanan mereka,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻‌‌walaupun kecil di mata mu, baginya besar bagi dirinya.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻‌‌Setiap peluh yang menitik, yang bekerja untuk keluarganya,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻‌‌setiap airmata yang menitis untuk anak-anak dan suaminya adalah salah satu tanda,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻‌‌dia isteri yang terbaik buat anda wahai yang bergelar suami.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻‌‌renungan sepintas lalu. Mengapa WANITA sering menangis?
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻Jawab Allah :
Karena WANITA itu unik.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌‌‌🌻Aku ciptakan ia sebagai makhluk istimewa.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻KU kuatkan bahunya utk  anak2nya,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻‌‌KU lembutkan hatinya utk memberi rasa aman,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻‌‌KU kuatkan rahimnya utk menyimpan benih manusia,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🌻‌‌KU teguhkan peribadinya utk terus berjuang saat yg lain
menyerah,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🐠‌‌KU beri dia naluri utk tetap menyayangi, walau dikhianati oleh teman,
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🐠‌‌walau disakiti oleh orang yg disayangi.
WANITA makhluk kuat.
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‌🐠‌‌Tapi jika suatu saat dia menangis itu kerana KU beri air mata utk membasuh luka batin & memberi kekuatan baru.
‍‌‌‌‌‍‍‍‍‌‍‌🍁‌‌WANITA sangatlah istimewa......
..Kirimkan kpd WANITA yg kamu sayangi......
‍‌‌‌‌‍‌‍‌‍‌‌🌴‌‌Kirimkan juga kpd lelaki agar mereka menghargai WANITA dan agar tau bahwa WANITA.....ciptaan yg istimewa........
‍‌‌‌‌‍‍‍‌‍‌➡‌‌Wajah IBU paling→ cantik
‍‌‌‌‌‍‍‍‌‍‌➡‌‌Masakan IBU paling→ sedap
‍‌‌‌‌‍‍‍‌‍‌➡‌‌Kata IBU paling→ berharga.
‍‌‌‌‌‍‍‍‌‍‌➡‌‌Doa IBU paling→makbul
‍‌‌‌‌‍‍‍‌‍‌➡‌‌ Restu IBU paling di berkati:
‍‌‌‌‌‍‍‌‍‍‍‌🌺‌‌IBU SANGAT SEMPURNA

Senin, 11 September 2017

Fiqih jihad

✋🏻⚠💥‼ AJARI ANAK ANDA FIKIH JIHAD SEBELUM MEREKA TERSESAT JALANNYA

✍🏻 Al-Allamah Shalih Al-Fauzan hafizhahullah berkata:

تنظيم الجهاد والإشراف عليه من صلاحيات إمام المسلمين.

● Pengaturan jihad dan pengawasannya adalah wewenang Penguasa kaum muslimin.

الجهاد لا يكون بقتل المسلمين والمستأمنين، وإنما مع الكفار المحاربين.

● Jihad itu tidak dengan membunuhi kaum muslimin dan kafir musta’man (yang dijamin keamanannya). Akan tetapi jihad itu adalah dengan memerangi orang-orang kafir harbi (yang memerangi kaum muslimin).

لا يجوز قتل الكافر المستأمن والمعاهد والذمي بحجة أن الكفار الآن يقتلون المسلمين.

● Tidak boleh membunuh orang kafir musta’man (orang kafir yang minta jaminan keamanan), kafir mu’ahad (orang kafir yang ada perjanjian damai dengan negeri muslimin), dan kafir dzimmi (orang kafir yang tunduk dengan penguasa negeri muslimin), dengan dalih kalau orang kafir sekarang membunuhi kaum muslimin.

الانتحار ليس استشهادا، لأن المنتحر يتعمد قتل نفسه، ومن قتل نفسه فهو متوعد بالنار.

● Bom bunuh diri bukanlah amalan mencari syahid, karena bom bunuh diri itu menyengaja membunuh dirinya, dan barang siapa yang membunuh dirinya maka dia diancam api neraka.

[Dari kitab Al-Aan hash hashal haq hal 74-75]

🌏 Sumber || http://cutt.us/eCGAW

⚪ WhatsApp Salafy Indonesia
⏩ Channel Telegram || http://telegram.me/forumsalafy

💎💎💎💎💎💎💎💎💎

Doa dalam tasyahud sebelum salam

BACALAH DOA INI KETIKA TASYAHUD SEBELUM SALAM

Di antara doa yang hendaknya kita baca setelah membaca Tasyahud adalah doa yang di jelaskan dalam riwayat berikut:

أنَّ رسولَ اللَّهِ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ دخلَ المسجدَ، إذا رجلٌ قد قَضى صلاتَهُ وَهوَ يتشَهَّدُ، فقالَ: اللَّهمَّ إنِّي أسألُكَ يا اللَّهُ بأنَّكَ الواحدُ الأحدُ الصَّمدُ، الَّذي لم يَلِدْ ولم يولَدْ ولم يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ، أن تغفِرَ لي ذُنوبي، إنَّكَ أنتَ الغَفورُ الرَّحيمُ، فقالَ رسولُ اللَّهِ صلَّى اللَّهُ عليهِ وسلَّمَ: قَد غَفرَ اللَّهُ لَهُ، ثلاثًا
“Bahwasanya Rasulullaah ﷺ masuk masjid, dan ada seorang lak-laki yang sedang shalat. Dalam keadaan bertasyahud, ia berdoa (dalam Tasyahudnya):

اللَّهمَّ إنِّي أسألُكَ يا اللَّهُ بأنَّكَ الواحدُ الأحدُ الصَّمدُ، الَّذي لم يَلِدْ ولم يولَدْ ولم يَكُنْ لَهُ كُفُوًا أَحَدٌ، أن تغفِرَ لي ذُنوبي، إنَّكَ أنتَ الغَفورُ الرَّحيمُ

Allaahumma inni as-aluka yaa Allaah, bi annakal waahidul ahadush shamad, alladziy lam yalid wa lam yuulad wa lam yakul-lahu kufuwan ahad, an taghfiraliy dzunuubiy innaka antal ghofuuur rohiim.

Artinya:
‘Ya Allah, sesungguhnya aku memohon kepada-Mu ya Allah, Yang Maha Esa, lagi tempat bergantungnya seluruh makhluk, Yang tidak beranak, tidak pula diperanakkan, dan tidak ada yang setara dengan-Nya, agar engkau mengampuni dosa-dosaku. Sesungguhnya Engkau Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.’

Maka Rasulullah ﷺ bersabda:
Sungguh Allah telah mengampuninya, sungguh Allah telah mengampuninya, sungguh Allah telah mengampuninya“. [HR. Ahmad, Abu Daud, an-Nasai, dan dishahihkan oleh Syaikh al-Albani].

JANGAN SEMBARANGAN DALAM MENGAMBIL ILMU

*🚇JANGAN SEMBARANGAN DALAM MENGAMBIL ILMU*
[Meluruskan Syubhat: Yang Benar Kita Ambil, Yang Batil Kita Tolak]

❱ Berkata Imam al-Jarh wat Ta'dil asy-Syaikh Rabi' bin Hadi al-Madkhali hafizhahullah di dalam kitab beliau Daf'u Baghyi 'Adnan 'ala 'Ulama as-Sunnah:

■ “Sungguh telah berkata para ulama salaf seperti Ibnul Mubarak dan yang semisal beliau:

《 إن هذا العلم دين فانظروا عمن تأخذون دينكم 》

“Sesungguhnya ilmu ini adalah agama, maka perhatikanlah dari siapa kalian mengambil agama kalian.”

※ “AGAMA itu tidak diambil
(•) dari al-mulabbisin (orang-orang yang membikin rancu pemahaman)
(•) yang mengaku-ngaku saja,
(•) tidak pula dari orang yang jelas-jelas berada dalam kesesatan,
(•) dan tidak pula dari selain mereka.

※ Namun, ilmu itu diambil dari Ahlul Ilmi Yang
(•) terpercaya,
(•) adil,
(•) saling mencinta karena Allah,
(•) saling membenci karena Allah,
(•) menolak kebatilan,
(•) dan mengajak kepada al-Haq dan hidayah yang lurus.

※ Maka mereka (pencari ilmu) hendaknya memilih, bertatsabbut (memastikan/kroscek), dan tidak tergesa-gesa mendengar dan membaca (karya) semua yang datang dan tampil.

(•) Karena banyak dari mereka (para pencari ilmu) masih dalam marhalah (tingkatan) pemula, belum bisa membedakan antara yang haq dengan yang batil.

(•) Maka jika mereka membaca (karya) orang-orang semisal yang aku sebutkan (di atas), maka orang-orang tersebut akan mengeluarkan mereka dari Manhaj Allah kepada manhaj orang-orang tersebut yang bejat.

■ Maka, waspadalah dari ucapan yang menyesatkan: “Silakan membaca kitab apa saja, mendengar dari banyak orang, yang benar kita ambil, yang batil kita tolak”.

❱ قال إمام الجرح و التعديل الشيخ ربيع بن هادي المدخلي في كتابه دفع بغي عدنان على علماء السنة:

■ وقد قال علماء السلف كابن المبارك وأمثاله: 《 إن هذا العلم دين فانظروا عمن تأخذون دينكم. 》

※ فلا يؤخذ الدين من الملبسين الأدعياء، ولا من الواضحين في الضلال، ولا من غيرهم،

※ وإنما يأخذون العلم من أهل العلم الثقات العدول الموالين في الله والمعادين فيه والمنابذين للباطل والداعين إلى الحق وإلى الهدى المستقيم،

※ عليهم أن يختاروا ويتثبتوا ولا يتسرعوا فيسمعوا أو يقرؤوا لكل من هب ودب؛ لأن كثيراً منهم في مرحلة البداية لا يميزون بين حقٍ وباطل فيقرؤون لأمثال من ذكرت فيخرجونه عن منهج الله إلى مناهجهم الفاسدة،

فليحذروا تلك المقولة المضللة: 《 نقرأ في الكتب ونسمع من الأشخاص وما كان من حقٍ أخذناه، وما كان من باطلٍ رددناه. 》

Versi web: http://www.alfawaaid.net/2017/08/jangan-sembarangan-dalam-mengambil-ilmu.html

₪ Arsip dari WA Miratsul Anbiya Indonesia // Sumber: http://www.sahab.net/forums/index.php?showtopic=75462

➥ #Manhaj #Nasehat #mengambil_ilmu #YangbenarKitaambil #YangbatilKitatolak #mulabbis

Minggu, 10 September 2017

Humor

*7 MACAM PEDAGANG YANG LUAR BIASA  versi ON THE SPOT ......*

1. Pedagang *TAK BISA DITAWAR*  adalah tukang roti, promosinya roti tawar tapi nggak bisa ditawar

2. Pedagang yang *PALING NEKAT* tukang gas, udah tau jalanan menurun masih aja bilang *“gas-gas”*, bukan *“rem-rem”* .......

3. Pedagang yang *KURANG KERJAAN* tukang nasi goreng, nasi udah mateng masih aja digoreng.....

4. Pedagang yang *TAK KENAL KATA MENYESAL* tukang bubur, nasi udah jadi bubur masih dijual juga?

5. Pedagang yang *PALING ANEH* pedagang ikan, ikan mati dibilang segar !

6. Pedagang *PALING gk masuk akal*, tukang cetak foto, ditanyain 3 X 4 berapa, dia jawab 1000.....

Hidup tanpa aib

Jika Engkau

إذا رمت أن تحيا سليماً من الردى | ودينك موفور وعرضك صين
فلا ينطقن منك اللسان بسوأةٍ | فكلك سوؤات وللناس السن
وعيناك إن أبدت إليك معايباً | فدعها وقل يا عين للناس أعين
وعاشر بمعروفٍ وسامح من اعتدى | ودافع ولكن بالتي هي أحسن

ديوان الإمام الشافعي / 114
المخلاة / 130

Jika engkau ingin hidup tanpa kehinaan…
(yang mana) Agama dan kehormatanmu senantiasa terjaga…

Maka janganlah terucap dari lisanmu keburukan seseorang…
Karena setiap yang ada padamu adalah aib dan manusia memiliki lisan (untuk mengumbar aibmu)…

Jika tampak pada kedua matamu aib orang lain…
Tinggalkanlah… dan katakan: “wahai mata (yang melihat aib orang lain), mereka juga punya mata (yang melihat aibku)..”

Dan bergaullah engkau dengan baik, serta maafkan orang yang berbuat dzalim kepadamu…
Atau engkau balas (kedzaliman itu) namun dengan cara baik dan bijak…

(Diwan al Imam Asy Syafi’i rahimahullah)

http://bbg-alilmu.com/archives/29999

📝 _Rasulullah ﷺ_ memberikan wasiat pada _Jabir bin Sulaim_,

وَإِنِ امْرُؤٌ شَتَمَكَ وَعَيَّرَكَ بِمَا يَعْلَمُ فِيكَ فَلاَ تُعَيِّرْهُ بِمَا تَعْلَمُ فِيهِ فَإِنَّمَا وَبَالُ ذَلِكَ عَلَيْهِ

“Jika ada seseorang yang _menghinamu_ dan _mempermalukanmu_ dengan sesuatu yang ia ketahui ada padamu, maka *janganlah engkau membalasnya* dengan sesuatu yang engkau ketahui ada padanya. *AKIBAT BURUK _biarlah ia yang menanggungnya_*.”

_( HR. Abu Daud no. 4084 dan Tirmidzi no. 2722. Al Hafizh Abu Thohir mengatakan bahwa sanad hadits ini shahih. Al Hafizh Ibnu Hajar menyatakan bahwa hadits ini shahih )_

~~ Sahabatmu Pin D0F92CC0 ~~

Usia 60

KajianIslamTemanggung:
════════════════════

       🌺 MUTIARA HADITS 🌺

════════════════════

💦💭🕌 TERNYATA USIA KITA SEBENTAR LAGI ...

✏ عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ ، قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ:

(••• أَعْمَارُ أُمَّتِي مَا بَيْنَ السِّتِّينَ إِلَى السَّبْعِينَ ، وَأَقَلُّهُمْ مَنْ يَجُوزُ ذَلِكَ •••) .

📝  وحسنه الألباني في "صحيح الترمذي" .

✅ Artinya  :

☝💬 Dari Abu Hurairah, ia berkata bahwa Rasulullah shallallahu alaihi wa sallam bersabda :

💦📬 "Umur umatku antara 60 sampai 70 tahun. Sedikit dari mereka yang melampaui umur tersebut."

✍ HR. at-Tirmidzi dan dihasankan oleh Syaikh al-Albani rahimahullah

•••┈••••○❁🌻❁○••••┈•••

✍🏻WhatsApp
Ⓚ①ⓉⒶ🌏ⓈⒶⓉⓊ
Bagi-bagi faedah ilmiahnya....ayo segera  bergabung
🌐📲 Join Channel Ⓚ①Ⓣ
https://bit.ly/KajianIslamTemanggung

📻📡 Dengarkan••• [ VERSI BARU❗ ]  Kajian Islam dan Murotal al-Quran setiap saat di Radio Islam Indonesia
http://bit.ly/AplikasiRadioIslamIndonesia2

≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈