.
🚇 WAJIB BERPEGANG DENGAN KEBENARAN DAN TIDAK TAKLID (MEMBEBEK) PADA SIAPAPUN
.
Asy-Syaikh Shalih Fauzan bin Abdillah al-Fauzan -hafizhahullah-
.
[ Pertanyaan ]
Sebagian orang -semoga Allah memberi hidayah kepada mereka- sangat mengkultuskan beberapa pihak dan mereka sangat fanatik kepada pendapat-pendapatnya. Bagaimana nasihat Anda untuk mereka?
.
[ Jawaban ]
■ Yang wajib adalah mengikuti al-haq di manapun berada,
[✘] bukan mengikuti pribadi tertentu yang menyelisihi al-haq.
.
Berkata Imam Ahmad rahimahullah:
.
◈ { عجبت لقوم عرفوا الإسناد وصحته، يذهبون إلى رأي سفيان، } والله تعالى يقول
.
“Saya sangat heran terhadap sebagian kaum yang mana mereka mengetahui isnad hadits dan keshahihannya, tetapi mereka lebih memilih pendapat Sufyan.”
.
Padahal Allah berfirman:
.
︴ { فليحذر الذين يخالفون عن أمره أن تصيبهم فتنة أو يصيبهم عذاب أليم }
.
“Maka hendaklah berhati-hati orang-orang yang menyelisihi perintah-Nya dia akan ditimpa fitnah atau ditimpa azab yang pedih”
.
Berkata Ibnu Abbas radiyallahu anhuma:
.
◈ { يوشك أن تنزل عليكم حجارة من السماء } أقول: { قال رسو الله. } وتقولون قال { أبو بكر وعمر }
.
◈ “Hampir saja kalian ditimpa batu dari langit.” Aku katakan: “Berkata Rasululah…”, kalian mengatakan: “Berkata Abu Bakar dan Umar…”
.
▷ Jika saja peringatan keras ini ditujukan kepada para pengikut sebaik-baik manusia setelah para Nabi (yakni tabi’in) yang mengikuti pendapat tanpa dalil, lalu bagaimana dengan para pengikut dari orang-orang yang tidak ada apa-apanya sama sekali, tidak pula dikenal dengan keilmuan dan keutamaan melainkan hanya mengandalkan kepandaian retorika semata.
.
📚 [Ajwibatu Mufidah an Asilatu Manahij Jadidah, hal:149 ]
🌍 http://www.ajurry.com/vb/showthread.php?t=10669
Dari Channel Telegram @ForumSalafy
II مجموعة الأخوة السلفية •✦• ll
https://t.me/ukhuwahsalaf
Rasulullah Shallallahu ‘Alaihi Wasallam bersabda: “…. Umatku akan terpecah belah menjadi 73 golongan, semuanya masuk ke dalam neraka, kecuali satu golongan. Beliau ditanya: ‘Siapa dia wahai Rasulullah?’. Beliau menjawab: golongan yang aku dan para sahabatku mengikuti.” (Hasan, riwayat At Tirmidzi dalam Sunannya, Kitabul Iman, Bab Iftiraqu Hadzihil Ummah, dari sahabat Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash).
Sabtu, 13 Mei 2017
WAJIB BERPEGANG DENGAN KEBENARAN DAN TIDAK TAKLID (MEMBEBEK) PADA SIAPAPUN
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar